goresan hidup seorang biduan

Selasa, 23 Maret 2010

Mencegah Batu di Saluran Kemih

Ginjal adalah salah satu organ di tubuh yang berperan sangat penting. Jika
organ ini tidak ada maka tubuh akan mengalami keracunan karena zat-zat berbahaya yang
seharusnya dibuang oleh tubuh kita akan berakumulasi dengan zat-zat lain.
Untuk melakukan pembuangan bersifat racun ini, ginjal tidak bekerja sendirian. Sistem kemih
terdiri dari sepasang ginjal, sepasang ureter (saluran yang menghubungkan ginjal dan
kandung kemih), kandung kemih, dan uretra (saluran menuju genital untuk mengeluarkan
urin).
Salah satu penggangu sistem kemih adalah adanya batu. Batu ini bisa terbentuk baik di ginjal,
ureter, maupun kandung kemih. Agar sistem kemih bekerja secara optimal maka
pembentukan batu-batu ini harus dicegah.
Biasanya, gejala-gejala orang yang terkena batu ginjal akan terasa pegal di bagian pinggang.
Gejala ini sifatnya relatif dan tidak semua orang mengalaminya. Tapi, gejala yang paling
signifikan adalah berubahnya warna air seni. Air seni yang biasanya berwarna putih kekuning-
kuningan berubah menjadi merah dan kehitam-hitaman, bahkan, sering disertai rasa sakit
ketika buang air kecil dan air seninya pun tindak tuntas keluar semua.
Pada sebagian orang, gejala batu ginjal juga ditandai dengan demam yang tinggi, kaki
bengkak, serta rasa sakit atau nyeri di setiap sendi. Sehingga dokter kadang sulit memastikan
apakah orang tersebut terkena batu ginjal, asam urat atau penyakit lainnya. Untuk
mendiagnosa lebih rinci, dokter akan meminta pasien melakukan beberapa tes di
laboratorium.
Berikut ini, beberapa tips untuk mencegah terbentuknya batu di saluran kemih:
a. Segera obati jika Anda mengalami infeksi
Infeksi yang terjadi di saluran kemih adalah salah satu penyebab terbentuknya batu. Kuman
penyebab infeksi akan memecah ureum yang ada dalam urin. Hal ini akan menyebabkan
terbentuknya batu.
b. Perbanyak minum
Banyak minum akan membuat urin Anda menjadi tidak pekat dan mampu menampung semua
garam yang larut. Hal ini akan menyebabkan batu sulit terbentuk. Anda bisa memilih
minuman Anda mulai dari air puith, teh, kopi, atau jus. Tapi bagi Anda yang mempunyai kadar
asam urat tinggi sebaiknya menghindari teh dan kalsium yang ada di susu.
c. Hilangkan kebiasaan menahan buang air kecil
Sering kali kita menahan buang air kecil hanya karena malas atau karena toiletnya jorok.
Padahal kebiasaan ini bisa menyebabkan timbulnya batu. Menahan buang air kecil akan
menyebabkan adanya residu urin di saluran kemih. Endapan ini lama kelamaan akan
menyebabkan terbentuknya batu.
d. Periksa prostat Anda
Bagi kaum pria yang sudah menginjak usia 50 tahun, sebaiknya Anda melakukan pemeriksaan
prostat secara rutin. Jika Anda mengalami gangguan prostat maka Anda juga akan mengalami
gangguan dalam buang air kecil. Setiap kali Anda buang air kecil biasanya akan ada sisa urin
di saluran kemih. Jika ini terjadi berulang-ulang, maka akan menyebabkan terbentuknya batu.
e. Kurangi produk susu
Batu ginjal yang biasa terbentuk adalah batu yang terbentuk dari kalsium oksalat atau kalsium
fosfat. Produk-produk susu adalah sumber kalsium tertinggi. Jika Anda rentan mengalami batu
ginjal maka sebaiknya Anda mengurangi konsumsi produk-produk susu. Konsumsi mentega
dan keju juga sebaiknya dibatasi karena selaim sumber kalsium, mentega dan keju juga
merupakan sumber lemak yang tidak baik bagi jantung Anda. Konsumsi suplemen kalsium
memang bisa menguatkan tulang Anda tapi ini juga meningkatkan risiko Anda mengalami
batu ginjal.
f. Hindari gout
Penderita gout atau asam urat lebih rentan mengalami batu ginjal. Kadar asam urat yang
tinggi dalam darah akan menyebabkan mengendapnya kristal asam urat di ginjal sehingga
terbentuk batu.
g. Pilih vitamin dan obat dengan bijak
Tahukah Anda bahwa ada vitamin dan obat yang bisa merangsang terbentuknya batu ginjal?
Dan tahukah Anda ada juga vitamin yang bisa mencegah pembentukan batu di tubuh Anda?
Obat-obatan jenis antasida (penekan asam lambung) mengandung kalsium dan dapat
merangsang pembentukan batu ginjal. Jadi sebaiknya kurangi penggunaan obat-obatan
glongan antasida. Vitamin C dosis tinggi (lebih dari 3.000 mg per hari) dapat meningatkatkan
risiko Anda terkena batu ginjal. Sebab vitamin C akan diubah menjadi oksalat dalam tubuh
Anda. Jadi jika Anda termasuk beresiko terkena batu ginjal sebaiknya kurangi suplemen
vitamin C dosis tinggi.
Vitamin yang bersahabat bagi kesehatan sistem kemih Anda adalah vitamin A dan B. Vitamin
A sangat penting bagi kesehatan saluran kemih Anda. Jumlah vitamin A yang
direkomendasikan bagi orang dewasa adalah 5.000 IU. Makanan yang kaya vitamin A antara
lain ubi, labu, brokoli, dan wortel. Berdasarkan penelitian diketahui bahwa vitamin B6 dapat
menurunkan risiko terbentuknya batu di sistem kemih. Tapi jangan mengonsumsi vitamin B6
melebihi 25 mg dalam sehari.
h. Kurangi makanan yang kaya oksalat
Oksalat adalah salah satu penyebab terbentuknya batu ginjal. Hindari makan bayam, jeruk,
teh, kola, coklat, dan kacang secara berlebihan.
i. Berolahragalah secara teratur
Salah satu faktor penyebab terjadinya batu ginjal adlaah kurang gerak. Olahraga secara
teratur akan membuka jalan bagi kalsium untuk keluar dari aliran darah dan masuk ke dalam
tulang. Hasilnya tulang Anda akan menjadi lebih kuat dan risiko terkena batu ginjal akan
berkurang. (to/human health)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar