goresan hidup seorang biduan

Rabu, 28 September 2011

Bahaya Pacaran

Allah  berfirman, " Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk." (QS. 17:32). Dalam ayat ini Allah  tidak hanya mengharamkan zina, tetapi semua sarana yang mengarah atau bisa menyebabkan perzinahan Dia larang. Diantara sarana itu adalah :
1. Memandang kepada wanita yang bukan mahramnya tanpa suatu kebutuhan yang syar'i, seperti jual beli, kesaksian, dan berobat. Allah  berfirman, "Katakanlah kepada laki-laki yang beriman:"Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat". (QS. 24:30)
Jarir  berkata, "Aku bertanya kepada Rasulullah  tentang pandangan kepada wanita yang tanpa disengaja. Maka beliau menjawab, "Palingkanlah pandanganmu." (HSR. Muslim)
Memandang kepada wanita adalah panah iblis yang penuh racun dan barangsiapa yang meninggalkannya karena Allah, maka ia akan diganti dengan kemanisan iman yang ia rasakan dalam hatinya.
2. Khalwat (berduaan) antara seorang laki-laki dengan wanita yang bukan mahramnya. Nabi  bersabda, "Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka jangan sekali-kali berduaan dengan wanita tanpa disertai mahramnya karena sesungguhnya setan adalah pihak ketiganya." (HR. Ahmad) Beliau juga bersabda, "Jangan sampai seseorang diantara kalian berduaan dengan wanita kecuali dengan mahramnya." (HSR. Bukhari dan Muslim)
3. Berjabat tangan dengan wanita yang bukan mahramnya. Hal ini diharamkan Nabi  bersabda, "Sesungguhnya aku tidak pernah berjabat tangan dengan wanita." (HR. …..) Juga Ai'syah ra berkata, "Tidak pernah tangan Rasulullah  menyentuh tangan wanita sekalipun."(HSR. …….) Dan kita semua tahu bahwa beliau  adalah manusia yang paling bersih hatinya dan paling bertaqwa. Maka tidak benar jika ada alasan "yang penting hati saya bersih dan tidak ada maksud apa-apa" Dan beliau  adalah teladan bagi manusia yang beriman (QS. 33: 21)

Saudaraku se Islam…. Jika memandang kepada wanita diharamkan, berduaan dengannya diharamkan, berjabat tangan saja diharamkan, maka bagaimana halnya dengan pacaran ?!!

Sesungguhnya Islam sangat memuliakan wanita. Islam menganggap wanita adalah kehormatan yang harus dipelihara dan makhluk lemah yang wajib dilindungi. Islam tidak menghalalkan wanita pergi berduaan dengan laki-laki yang bukan mahramnya karena setan akan menjadi pihak ketiganya. Dan jika setan menyertai keduanya pasti akan menggelincirkan keduanya dalam kemaksiatan (zina). Betapa banyak perzinahan terjadi karena pacaran. Betapa banyak perkawinan terjadi setelah kasus kecelakaan. Betapa banyak kasus aborsi (pengguguran kandungan) terjadi karena perzinahan. Jika perzinahan sudah merebak maka azab dari langit takkan dapat ditolak. "Dan takutlah akan siksaan yang tidak hanya menimpa orang-orang yang zhalim diantara kalian saja. Dan ketahuilah sesungguhnya Allah amat keras siksaan-Nya." (QS. 8:25)

Saudaraku…. janganlah kau terpedaya dengan budaya pacaran yang sudah menjadi trend karena apa yang diharamkan Allah  tetap haram dan akan diancam dengan kesengsaraan didunia dan adzab yang pedih diakhirat. "Katakanlah: 'Tidaklah sama yang buruk dengan yang baik, meskipun banyaknya yang buruk itu mengagumkanmu, maka bertaqwalah kepada Allah hai orang-orang berakal, agar kamu mendapat keberuntungan.'" (QS. 5:100)

1 komentar:

  1. Islam sangat memuliahkan Wanita sehingga selalu ditempatkan pada posisi yang mulia.
    Dengan pacaran selain melanggar, (dosa) juga menyebabkan kerusakan moral, peragaulan, bahkan kriminalitas

    BalasHapus